Pengertian
Manajemen Risiko
manajemen risiko
adalah suatu pendekatan yang terstruktur atau metodologi dalam upaya mengelola
ketidak pastian yang berkaitan dengan ancaman; suatu rangkaian aktivitas
manusia termasuk: Penilaian risiko, pengembangan strategi untuk mengelolanya
dan mitigasi risiko dengan menggunakan pemberdayaan atau pengelolaan
sumberdaya.
Pentingnya
Mempelajari Manajemen Risiko
Berguna
untuk mengambil keputusan dalam menangani masalah-masalah yang rumit.
- Memudahkan estimasi biaya.
- Memberikan pendapat dan intuisi dalam pembuatan keputusan yang dihasilkan dalam cara yang benar.
- Memungkinkan bagi para pembuat keputusan untuk menghadapi resiko dan ketidakpastian dalam keadaan yang nyata.
- Memungkinkan bagi para pembuat keputusan untuk memutuskan berapa banyak informasi yang dibutuhkan dalam menyelesaikan masalah.
- Meningkatkan pendekatan sistematis dan logika untuk membuat keputusan.
- Menyediakan pedoman untuk membantu perumusan masalah.
- Memungkinkan analisa yang cermat dari pilihan-pilihan alternatif.
- Memudahkan estimasi biaya.
- Memberikan pendapat dan intuisi dalam pembuatan keputusan yang dihasilkan dalam cara yang benar.
- Memungkinkan bagi para pembuat keputusan untuk menghadapi resiko dan ketidakpastian dalam keadaan yang nyata.
- Memungkinkan bagi para pembuat keputusan untuk memutuskan berapa banyak informasi yang dibutuhkan dalam menyelesaikan masalah.
- Meningkatkan pendekatan sistematis dan logika untuk membuat keputusan.
- Menyediakan pedoman untuk membantu perumusan masalah.
- Memungkinkan analisa yang cermat dari pilihan-pilihan alternatif.
Sumbangan
Manajemen Risiko Bagi Perusahaan, Keluarga, dan Masyarakat
Kontribusi Terhadap Perusahaan
Kontribusi yang mungkin diberikan
terhadap perusahaan dapat dibagi dalam 5 kategori :
a) Manajemen resiko dapat mencegah perusahaan dari
kegagalan, sebagian besar hancurnya fasilitas yang dapat menyebabkan perusahaan
ditutup,jika perusahaan belum ada kesiapan ,belum ada kesiap sediaan
menghjadapi musibah itu,manajemen resiko tersebut perusahaan dapat terhindar
dari keancuran.
b) Oleh karena laba data ditingkatkan dengan jalan mengurangi
pengeluaran,maka manajemen resiko menunjang secara langsung peningkatan laba
misalnya : manajemen resiko dapat mengurangi
pengeluaran dengan jalan mengurangi resiko kerugian perusahaan.
c) Manajemen resiko dapat menyumbang secara tidak
langsung laba sedikitnya dengan cara” berikut :
1. Jika sebuah perusahaan memanajeri resiko murninya dengan berhasil, maka
manajer akan bersikap tenang dan percaya diri dan membuka pikiran untuk
menyelidiki resiko spekulatif
2. Dengan membebaskan manajer umum dari memikirkan aspek resiko
murni dari proyek yang bersifat
spekulatif, maka menejemen resiko dalam hal ini menunjang
peningkatan kualitas keputusan
yang diambil.
3. Bila keputusan telah diambil untuk menerima proyek yang bersifat
spekulatif, maka penanganan resiko spekulatif lebih efisien.
4. Manajemen resiko dapat mengurangi fluktuasi laba tahunan dan aliran
kas.
5. Melalui persiapan sebelumnya, manajemen resiko dalam banyak hal
dapat membuat perusahaan melanjutkan kegiatannya walaupun telah mengalami
kerugian, jadi dengan demikian mencegah langganan pindah kepesaing.
d) Adanya ketenangan pikiran bagi manajer yang disebabkan oleh
adanya perlindungan terhadap resiko murni, merupakan harta non material bagi
perusahaan itu.
e) Manajemen resiko melindungi perusahaan dari resiko
murni ,dan karna kreitur pelanggan dan pemasok lebih menyukai perusahaan yang
dilindungi maka secara tidak langsung menolong meningkatkan public image.
Ø Kontribusi Terhadap Keluarga
a) Manajer resiko
dapat mempersiapkan keluarga dalam 5 faedah tersebut diatas,
sebagai contoh :
dengan melindungi keluaraga terhadap catastrophic losses, maka keluarga
tersebut terhindar dari musibah.
b) Manajemen resiko
yang sehat mungkin menyanggupkan suatu keluarga untuk mengurangi pengeluaran
untuk asuransi tanpa mengurangi sifat perlindungannya.
c) Jika suatu keluarga
telah dilindungi terhadap kematian atau kesehatan, kehilangan atau kerusakan
harta bendanya, maka keluarga itu mungkin akan lebih berani untuk menanggung
resiko dalam investasi atau persetujuan mengenai karier
d) Suatu keluarga
dapat disembuhkan dari tekanan fisik dan mental.
e) Keluarga mungkin pula memetik faedah dari program manajemen resiko yang
menolong orang orang lain.
Ø Kontribusi Terhadap
Masyarakat
Masyarakat juga memetik faedah dari makin lebih efisienya manajemen resiko
menangani perusahaan dan keluarga akan mengurangi bebanmasyarakat (social cost )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar